Cara Menentukan Support dan Resistance dalam Trading Forex

kerjabosSenin, 10 April 2023 | 16:14 WIB
Cara Menentukan Support dan Resistance dalam Trading
Cara Menentukan Support dan Resistance dalam Trading

Kerjabos.com - Trading forex merupakan salah satu bentuk investasi yang menarik bagi banyak orang. Namun, sebelum kamu memulai trading forex, penting untuk memahami konsep support dan resistance. Support dan resistance adalah konsep dasar dalam trading forex yang akan membantu kamu mengenali area potensial untuk membeli atau menjual.

Apa itu Support dan Resistance?

Support dan resistance merujuk pada level harga tertentu di mana permintaan atau penawaran pada pasangan mata uang tertentu sangat kuat sehingga harga sulit untuk melewati level tersebut. Support adalah level harga di mana permintaan sangat kuat sehingga harga sulit untuk turun di bawah level tersebut. Sebaliknya, resistance adalah level harga di mana penawaran sangat kuat sehingga harga sulit untuk naik di atas level tersebut.

Mengapa Support dan Resistance Penting dalam Trading Forex?

Support dan resistance adalah konsep penting dalam trading forex karena dapat membantu kamu menentukan level entry dan exit yang tepat. Jika kamu bisa mengidentifikasi level support dan resistance dengan tepat, kamu dapat mengambil keuntungan dari pergerakan harga yang kuat dan menghindari kerugian yang tidak perlu.

Cara Menentukan Support dan Resistance dengan Tepat

Ada beberapa cara untuk menentukan support dan resistance, namun salah satu cara yang paling umum adalah dengan menggunakan level Fibonacci. Fibonacci adalah deret angka yang dihitung berdasarkan jumlah sebelumnya. Level Fibonacci yang sering digunakan dalam trading forex adalah 0.382, 0.50, dan 0.618.

Untuk menentukan level support dan resistance dengan menggunakan level Fibonacci, kamu perlu menggambar garis tren di atas level harga tertinggi dan di bawah level harga terendah. Kemudian, kamu dapat menarik level Fibonacci dari titik terendah ke titik tertinggi atau sebaliknya, tergantung pada tren pasar yang sedang terjadi.

Memahami Breakout dan Pullback

Breakout terjadi ketika harga menembus level resistance atau support dengan volume yang kuat. Setelah breakout terjadi, harga cenderung terus bergerak dalam arah yang sama. Namun, ada kemungkinan bahwa harga akan mengalami pullback atau koreksi sebelum melanjutkan trend.

Dapatkan update artikel menarik lainnya Kerjabos.com di Google News