Masalah e-Meterai yang Timbul
Tidak hanya itu, beberapa calon pendaftar mengeluhkan proses pembubuhan e-meterai yang gagal diunduh, sementara riwayat pembelian menunjukkan status sudah kadaluarsa.
“Pembubuhan sudah saya lakukan kemarin, tapi ketika diunduh gagal. Kuota materai berkurang, cek tiap jam riwayat kosong, dan tiba-tiba saat dicek lagi, status sudah kadaluarsa,” ujar salah satu protes.
Beberapa calon peserta juga menduga adanya oknum yang menimbun e-meterai di tengah tingginya permintaan. Mereka mencurigai hal ini karena pembelian e-meterai menjadi sangat sulit, padahal pendaftaran CPNS sedang berlangsung.
Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari Direktur Utama Peruri, Dwina Septiani Wijaya, terkait masalah ini.





